Otomatis, pondasi rumah ini mengakibatkan kendaraan warga baik roda dua maupun roda
Pandeglang, tangraya
Gelaran Pilkades serentak di Pandeglang, Banten memang telah usai. Namun ternyata, polemiknya masih terbawa hingga sekarang bahkan menyebabkan jalan di sebuah desa diblokir dan dibuat menjadi pondasi untuk pembangunan rumah baru, belum lama ini.
.
Peristiwa itu terjadi di Desa Cigeulis, Pandeglang. Berdasarkan pantauan detikcom, sebuah jalan desa dengan ukuran sekitar empat meter itu kini tak bisa lagi dilintasi oleh warga. Penyebabnya, karena ada pondasi untuk pembangunan rumah baru yang berdiri tepat di tengah jalan tersebut.
.
Otomatis, pondasi rumah ini mengakibatkan kendaraan warga baik roda dua maupun roda empat tak bisa melintas lagi di jalan tersebut. Padahal tadinya, sarana perlintasan ini sering digunakan untuk mengangkut hasil bumi dan akses perekonomian bagi warga.
.
“Ini kurang lebih kejadiannya udah hampir mau dua bulan. Yang lewat bukan hanya orang sini doang, tapi juga dari luar yang bawa hasil pertanian warga,” kata Eman, warga setempat saat berbincang dengan detikcom di lokasi, Pandeglang, Jumat
.
Rumah Eman kebetulan berada tepat di depan pondasi rumah baru yang menutup jalan desa tersebut. Ia pun mengaku tak tahu menahu kenapa tetangganya nekat membuat pondasi rumah hingga memblok jalan desa itu. Tapi yang jelas, pembangun ini dimulai tepat seminggu setelah gelaran pilkades serentak di Pandeglang telah selesai.
.
“Itu semingguan lah bangun pondasinya setelah pencoblosan (Pilkades). Saya juga kurang tahu masalahnya apa sampai dijadikan pondasi terus nutup jalan gitu, enggak tahu kalau warga di sini mah,” ungkapnya.
.
Usut punya usut, tetangga Eman yang membangun pondasi rumah hingga memblokir jalan itu ternyata memiliki ikatan keluarga dengan salah satu calon yang kalah di pilkades kemarin. Eman pun merasa aneh lantaran selama puluhan tahun tinggal di sana, ia baru merasakan jalan umum yang menjadi akses vital warga kini malah diblokir oleh tetangganya hanya untuk pembangunan rumah.
supriyadi/tr