Ketinggian banjir mencapai lebih 3 meter itu telah merendam ratusan rumah warga setempat.


Deli Serdang, tangraya.com

Bencana banjir pada pekan terakhir November lalu telah mengikis kawasan pinggiran Sungai Blumai Tanjungmorawa, khususnya di Dusun III-B Desa Limaumanis, sabtu (21/12).

Ketinggian banjir mencapai lebih 3 meter itu telah merendam ratusan rumah warga setempat.

Mengantisipasi terjadinya banjir yang mengakibatkan kerugian materi bagi warga setempat, manajemen PTPN I Regional 1mengambil langkah preventif dengan upaya penanaman bibit pohon di Bantaran Sungai.

Region Head PTPN I Regional 1, Didik Prasetyo mengatakan, penanaman pohon merupakan ibadah yang manfaatnya tidak bisa langsung dirasakan saat ini.

“Dengan niat tulus, penanaman bibit pohon ini semoga menjadi amal ibadah bagi kita.

Apalagi yang kita tanam saat ini bukan hanya tanaman keras yang bisa menghempang abrasi, tapi juga tanaman keras dari jenis tanaman produktif yang bisa menghasilkan buah,” katanya saat memberikan sambutan memperingati setahun transformasi PTPN I yang menjadikan PTPN 2 berubah menjadi PTPN I Regional 1 di Dusun III-B Desa Limaumanis, Tanjungmorawa, Kamis (19/12).

Didik mengatakan, rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dengan tema, Satu Tahun Berjalan, Satu Pohon untuk Lestarikan Alam Berkenaan transformasi Perusahaan BUMN itu.

Dimana sebelumnya juga dilaksanakan donor darah, berbagi sembako ke ratusan masyarakat, menyantuni puluhan anak-anak istimewa dan pembinaan UMKM yang bisa dinikmati masyarakat.

Di hadapan Anggota DPRD Deli Serdang Andi Baso Ariaji, Camat Tanjungmorawa Ibnu Hajar, Kapolsek Tanjungmorawa M.Tambunan, Perwakilan Koramil Tanjungmorawa.

Serta perangkat Desa, Didik juga menyampaikan pihaknya menyediakan 300 bibit Tanaman yang akan diserahkan kepada 3 Desa yang terimbas bencana banjir bulan lalu (Desa Limau Manis, Desa Tanjung Morawa A, dan Desa Bandar Labuhan.

Dia berharap, kegiatan tersebut memberikan manfaat besar bagi pencegahan banjir di sekitar pinggiran Sei Blumai.

“Kelak jika tanaman produktifnya dijaga dengan baik dan sudah berbuah, maka anak cucu kita yang akan menikmatinya,” imbuhnya.

Kabag Sekretariat selaku Panitia Penanaman Pohon, Desmon menyampaikan dalam rangka setahun transformasi PTPN 2 ke Regional 1 PTPN 1 itu melibatkan berbagai pihak.

“Keterlibatan berbagai pihak menjadi sinergitas yang kami bangun sebagai bentuk aksi sosial peduli lingkungan hidup,” katanya.

Selain keterlibatan Muspika, penanaman pohon itu juga melibatkan Kepala Bagian, Karyawan, SPBun PTPN I Regional 1, Ikatan Keluarga Besar Istri (IKBI) PTPN I Regional 1, Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) Deliserdang,

Saka Wira Kartika Ramil 16/TM, juga BUMN Muda yang kelak akan menjalankan roda Perusahaan dan melanjutkan kepedulian sosial terhadap masyarakat sekitar seperti yang dicontohkan pimpinan-pimpinan saat ini.

Camat Tanjungmorawa Ibnu Hajar memberikan apresiasi positif terkait aksi sosial yang dilakukan Manajemen PTPN I Regional 1 itu.

Dia menyebut, abrasi Sungai Blumai yang terus berlangsung, mengakibatkan lahan warga di bantaran Sungai itu menjadi semakin berkurang.

“Bahkan ada warga yang punya surat tanah, tapi tanahnya sudah habis,” imbuh Camat Ibnu Hajar yang tak lupa mengucapkan terimakasih atas kepedulian Perusahaan BUMN tersebut dengan penanaman pohon.

“Meskipun mungkin kita tidak dapat menikmatinya, tapi anak cucu kita yang akan mendapat manfaatnya kelak. Luar biasa ini nilai ibadahnya,” tandas camat.

Kasubbag Humas PTPN I Regional 1, Rahmat Kurniawan kepada wartawan mengatakan, transformasi penggabungan PTPN I dimana PTPN 2 menjadi PTPN I Regional 1 yang diperingati setiap 1 Desember.

Untuk kali pertama ini dirayakan dalam berbagai kegiatan yang positif, sebagai bentuk wujud nyata kepedulian Perusahaan kepada masyarakat dan akan terus berlanjut.

(Rizky Zulianda)

Berita Terkait

Top