Sejumlah pasar, pakuhaji, sepatan dan pasakemis, harga cabe merah, kelapa, telor dan daging ayam dan sapi naik dratis sampai 100 dan 120% kenaikan tadi siang, rabu (12/05).
Para ibu-ibu mengeluh, Kenaikan dan pihak Pemkab Tangerang Dinas Perternakan dan Dagang belum kontrol tentang kenaikan daging ayam dan sapi.
Semulanya daging ayam 1 kg 25.000 sampai 30.000/kg tadi mengelami 60 sampai 70/kg, daging sapi segar semula 100.000 sampai 120.000/kg tadi siang menjadi 170.000 sam pai 200.000/kg.
Harga cabe merah yang keriting 1 kg 30.000 sampai 35.000 tadi siang naik menjadi 50.000 sampai 80.000 dan cabe merah yang super dari 50.000 sampai tadi siang 100.000/kg. harga telor/kg 25.000 tadi siang sampai 35.000/kg.
“Kami mau beli cabe, bawang merah, kelapa, dan daging naik dratis, dan pihak aparat setempat tidak ada kontrol harga pasaran di pangsa pasar tradisional, maka tengkolak dan harga enceran semaunya menaikan”, katanya Ny. yani (RT) pasar pakuhaji.
Menurut Ny. Yani, walapun naik kami tetap mengkomsumsi daging ayam dan sapi. karena di daerah pakuhji Kab. Tangerang ini sudah tradisi.
“Kalau tidak makan daging satu kali setahun rasanya ada kekurangan dalam rumah tangga (RTA)”, katanya.
Menurut Basiman (45) pedagang beras pasar sepatan, memang biasanya setiap bulan makan daging, tetapi saat lebaran ini sekurang-kurang stok daging harus ada di kulkas. karena di sepatan saat ini adalah tradisi kampung.
“Padahal kami setiap bulan makan daging, tetapi kalau dalam bulam lebaran ini harus dipaksakan ada daging sapi di rumah, kalau tidak kita bisa di omongin sama tetangga”, katanya basiman. (henry/tr)
