Masyarakat ketakutan lagi, tadinya sudah gembira, bahwa PPKM tidak di perpanjang, kini ibah dan risau
![](https://www.tangraya.com/wp-content/uploads/2021/09/5dafe605df55b.jpg)
Jakarta, tangraya
Masyarakat ketakutan lagi, tadinya sudah gembira, bahwa PPKM tidak di perpanjang, kini ibah dan risau datang lagi ‘bagai mana ini usaha saya’ katanya, selasa (07/09).
Pemerintah mengumumkan perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1, 2, 3, dan 4 di Jawa-Bali. PPKM diputuskan untuk diperpanjang hingga 13 September 2021.
Apalagi sejumlah di jawa dan bali ini akan menanda ekonomi indonesia akan terpuruk, apalagi daerah Bali andalannya pariwisata sedangkan jawa andalannya pertanian ini akan bikin sensara rakyat.
Ada sejumlah daerah yang mengalami penurunan level PPKM salah satunya Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). DIY turun dari PPKM level 4 ke level 3. Sementara Bali masih tetap berada di level 4.
“DIY berhasil turun ke level 3. Sementara Bali kami perkirakan butuh waktu 1 minggu lagi untuk turun ke level 3 dari level 4 akibat perawatan pasien di rumah sakit yang masih tinggi,” kata Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (6/9/2021).
Luhut mengatakan saat ini kondisi COVID-19 di Indonesia terus mengalami perbaikan. Hal itu ditandai dengan semakin sedikitnya daerah yang mengalami penurunan level PPKM.
“Situasi COVID-19 di Jawa-Bali terus mengalami perbaikan yang cukup berarti. Hal itu ditandai semakin sedikitnya kota/kabupaten berada di level 4,” ujar Luhut.Kasus COVID-19 di Indonesia terus membaik. Selama sepekan terakhir data kasus COVID-19 menunjukkan tren penurunan terus-menerus.
Berikut ini data kasus COVID-19 selama sepekan: 31 Agustus: 10.534, 1 September: 10.337, 2 September: 8.955, 3 September: 7.797, 4 September: 6.727, 5 September: 5.403, 6 September: 4.413
(wirson/tr/detik)