Balita Penderita Atresia Billier, Luput Dari Perhatian Pemerintah Kota Tangerang


 

TANGRAYA.COM

KOTA TANGERANG – Nalendra balita usia 1 tahun 1 bulan menderita penyakit Atresia Billier asal Warung mangga RT 01 RW 001 Kelurahan Panunggangan Kecamatan Pinang Kota Tangerang, seolah luput dari perhatian pemerintah, Minggu (14/01/2024).

Nalendra anak ketiga dari pasangan Taufik dan Agustini Nurhayati, melihat kondisi anaknya tersebut, Taufik dan Agustini mengaku jika hatinya kerap teriris menyaksikan penyakit yang diderita buah hatinya.

“Anak kami menderita penyakit Atresia Billier sejak kelahirannya pada bulan November 2022, pertama muncul pembengkakan di sekitar perut, di USG katanya kelenjar, trus benjolan di perut cairannya beda setelah di ct scan baru tau itu terdapat gangguan aliran cairan empedu. Akibatnya, cairan empedu tidak dapat menuju usus dan terakumulasi di dalam hati, sehingga menimbulkan kerusakan hati (sirosis), ” Ujar Tini ibu Nalendra.

Sambung Tini, perawatan ke Rumah Sakit memang pakai BPJS, untuk operasional biaya sendiri, tapi ada aja beberapa pemeriksaan dan obat-obatan yang tidak di tanggung BPJS dan hari ini juga saya bersyukur mendapat bantuan dari Sahabat Kehidupan.

Ditanya soal adakah bantuan dari pemerintah, “Tidak ada sama sekali, bantuan atau kunjungan dari pemerintah, Kelurahan aja tidak ada yang kunjungan, baru Minggu lalu dari pihak Puskesmas hanya di data saja.selama ini hanya dari temen-temen saja,” keluhnya.

Sebelumnya Sahabat Kehidupan telah berkunjung ke kediaman pasangan tersebut pada hari Jumat (05/01/2024), dan melihat langsung kondisi dan keperluan apa yang paling di utamakan.

“Open donasi sudah kami lakukan dari tanggal 07 Januari 2023 s/d 13 Januari 2024, dari hasil donasi kami mendapatkan dana sebesar Rp.3.250.000,- dan dari uang terkumpul saya belikan Pampers,Beras,Susu Nutrilon,Makan Bayi,EverE250,Apialys sisanya Rp.1.900.000,- diberikan kepada pak Taufik dan tidak ada 1 rupiah pun yang dipotong dari hasil donasi. saya ucapkan terimakasih kepada para donatur dan teman-teman saya yang tidak sempat saya sebutkan satu-persatu.” Imbuh Gusti

ketika banyak hati orang baik yg tergerak untuk peduli dan terpanggil untuk berbagi dengan rasa kasih,Terlebih jika Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial Kota Tangerang juga terpanggil untuk program-programnya yang dapat turut membantu kebutuhannya”tutupnya

(Redaksi).

Berita Terkait

Top