Pohon Ikut Terbeton, Proyek Betonisasi Desa Kramat Tidak Sesuai Spesifikasi
Tangerang kab, tangraya.com
Proyek peningkatan jalan dengan sistim rabit beton atau betonisasi di RT 04 RW 05 Desa Kramat Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang pengerjaannya diduga asal-asalan, Selasa (20/4/2021). Bahkan, prosesnya pengerjaannya diduga tidak sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB) seperti sebuah proyek pada umumnya.
Proyek yang didanai oleh APBD 2021 melalui Dinas Bina Marga dan sumber daya air dengan nilai anggaran sebesar Rp. 99.461.000.00 yang dikerjakan oleh CV. BENTENG CEMERLANG diduga tidak sesuai spesifikasi.
Hasil pantauan awak Media, Proyek betonisasi yang sudah rampung dikerjakan ini kuat dugaan dikerjakan asal jadi dan Lebih aneh lagi, ada batang pohon yang terbeton.
Hal ini, mendapat sorotan dari Lembaga Swadaya Masyarakat Banten Corroption Investigation (LSM-BCI) Imron Leo, dirinya mengatakan, pekerjaan betonisasi di wilayah Desa Kramat Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang ini sangat Amburadul,”ujar Imron.
Masih kata Imron Leo, hasil investigasi di lokasi proyek terlihat dari ketinggiannya pun bervariasi, bagisting yang sebelah tidak dipasang, tanpa adanya pengerasan terlebih dahulu, dan yang lebih parah lagi batang pohon pun masuk di dalam betonisasi tersebut,” tandasnya.
Lanjut Imron, Minimnya pengawasan dari pihak terkaitpun sehingga pekerjaannya bukan lagi asal jadi tetapi proyek ini sangat sangat amburadul, dimana tanggung jawab pengawasnya,” tegasnya.
Sementara itu, salah warga yang enggan disebutkan namanya menjelaskan, terkait pohon yang tidak di tebang ataupun digali karena tidak diberikan izin oleh pemilik lahan atau tanah yang hendak dibeton dengan alasan sebagai patok atau pembatas,” ungkapnya.
“Batang pohon tertanam di beton lama-lama tumbuh besar bisa jadi nanti jalanan yang di beton akan hancur,” pungkasnya.(Budi Santoso/tangraya)